Invitasi Ganda Putri Piala Juliyatmono Sukses, Konsep Serupa Akan Diadopsi untuk Hari Kartini

SUKSES : Para juara invitasi berfoto bersama jajaran Pengkab PBSI Karanganyar dan panitia pertandingan usai penyerahan hadiah.(Istimewa/Dok. PBSI Karanganyar)

RUMAHJURNALIS.COM - Invitasi Bulutangkis Ganda Putri Piala Juliyatmono dalam rangka memeringati Hari Ibu Tahun 2024 resmi berakhir pada Minggu (22/12/2024). Kejuaraan badminton yang dihelat oleh Pengurus Kabupaten Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (Pengkab PBSI) Karanganyar di GOR Mini Nyi Ageng Serang selama 2 hari ini diikuti oleh 34 pemain dari 7 klub bulutangkis di Karanganyar serta sejumlah pemain non-klub.

Dari hasil pertandingan, pasangan Ida (PB. Damai) dan Anjar (PB. Viena) berhasil menyabet posisi Juara 1, sedangkan pasangan Erni Agustina (PB. Damai) dan Alwina (Colomadu) menempati Juara 2. Posisi Juara 3 diraih oleh pasangan Sri (PB. Gemes)- Dina (Mojogedang) dan pasangan Partini Mul (PB. Gemes)- Mamik (Tawangmangu). Para juara mendapatkan hadiah piala dan sejumlah uang pembinaan.

Sekretaris Pengkab PBSI Karanganyar Joko Setyono menyampaikan bahwa kejuaraan kali ini lebih ditujukan sebagai ajang silaturahmi dan reunian antar para pemain veteran putri sembari tetap menggelorakan semangat olahraga bulutangkis di Karanganyar.

"Kita konsep sebagai sebuah invitasi karena banyak pemain putri yang usianya sudah cukup senior. Kalau dimainkan dalam turnamen tidak memungkinkan secara fisik. Jadi semua pemain kita undang, kemudian dari yang hadir dipasang-pasangkan oleh panitia. Supaya secara kompetisi tidak terlalu tinggi tensinya,"tutur pria yang juga menjabat Pengprov PBSI Jawa Tengah Korwil Solo Raya ini.

Menurut Joko, konsep ini diterima dengan baik oleh para pemain, pertandingan pun tetap berlangsung seru dan antusias. Model invitasi ini nantinya juga akan diterapkan untuk menggelar pertandingan bulutangkis putri dalam menyambut Hari Kartini.

"Tadi saat penutupan, kita ajak untuk membahas konsep kejuaraan dalam rangka Hari Kartini tahun depan, para pemain ternyata sama-sama memilih konsep yang serupa dengan invitasi kali ini. Jadi lebih sebagai ajang silaturahmi dan reunian, tidak terlalu nggekeng (adu kuat dengan tensi tinggi-red) kompetisinya,"pungkas Joko.(Yudhi Hartomo)

Baca juga : Sambut Hari Ibu, PBSI Karanganyar Gelar Invitasi Ganda Putri Piala Juliyatmono