Wedangan Lawang Djoendjing Menikmati Bakar Bakaran Sendiri Ditemani Alunan Musik Akustik

rumahjurnalis: Lagu Pesan Terakhir milik Lyodra Ginting yang dibawakan apik vokalis Aircoustik_Project menemani puluhan pengunjung yang memenuhi Wedangan Lawang Djoendjing, Jumat malam  1 Agustus 2025. Suasana makin syahdu karena angin malam yang bersahabat. Banyaknya baliho dan informasi terkait lounching bakar bakar sendiri yang tersebar dijalan membuat rumahjurnalis penasaran seperti apa konsep Wedangan LD ini ( Lawang Djoendjing-red) Saat tiba dilokasi pukul 18.45  Wedangan LD yang berada di Jalan Kelud II, Nayu, Joglo, Banjarsari , Solo ini udah terlihat pengunjung ngobrol santai sambil bakar bakar sendiri .

Rumahjurnalis pun langsung mengambil beberapa camilan seperti gorengan, sate bakso, jadah  dan beberapa sate seafood termasuk memesan minuman. “ Maaf pak, mau bakar sendiri juga atau dibakarkan?’ sapa salah karyawan Wedangan LD dengan ramah. Tentu saja rumahjurnalis pengen merasakan sensai bakar bakar sendiri. Karena dihalaman depan  sudah hampir terlihat penuh, kamis memilih ruangan dalam yang hanya berjarak pembatas pagar, namun masih bisa menikmati alunan musik akustik.

Tak berselang lama, alat pembakar pun datang lengkap dengan kipas, dan 2 mangkok yang teryata semacam saos dengan rasa manis dan pedas. Asyik lagi pengunjung tidak perlu repot karena alat bakrnya pun sudah menyala menggunakan bakan briket yang tahan lama  dan jauh dari asap. Setelah 1 jam nongkrong sambil menikmati musik, pengunjung terus berdatangan, ternyata mereka juga penasaran konsep yang ditawarkan Wedangan Lawang Djoendjing ini.” Penasaran sih mas, ternyata seru juga, terutama anak anak suka sekali, katanya seperti bakar dirumah sendiri. Apalagi suasananya enak dan ada live musiknya” ujar salah satu pengunjung yang datang bersama keluarganya.

                   Menu makanan, minuma, camilan, bakaran sate Wedangan Lawang Djoendjing ini tidak jauh berbeda dengan wedangan lainnya. Namun konsep Bakar Bakar Sendiri yang ditawarkan membeli nilai lebih. Kelebihan lainnya adalah suasananya serasa berada dirumah sendiri termasuk music live musiknya yang beda. Soundsystemnya tidak terlalu berisik. Lagu lagu yang dibawalan oleh Aircoustik Project juga banyak yang pengunjung kenal. Tidak heran sambill ngobrol Bersama teman atau keluarga  sesekali ikut bernyanyi, serasa seperti di café.

Harga dan rasa yang ditawarkan Wedangan LD ini juga tergolong murah dengan fasilitas dan suasana yang diberikan. Gorengan mulai 2 ribuan, sedangakn bakaran sate seperti paru, kepala ayam, seafood dan lainnya hanya 4 ribu. Untuk minuman paling mahal 12 ribu. Untuk  parkir pengunjung tidak perlu bingung karena lahan yang disediakan Wedangan LD bisa menampung puluhan mobil dan ratusan motor.

“ Kami memang menawarkan konsep bakar bakar sendiri mas. Pengunjung datang, ambil makanan sendiri lalu kami siapkan wadah bakarannya. Untuk bahan bakarnya kami gunakan briket, yang bisa tahan hingga 1,5 jam. Kami juga melayani reservasi, termasuk menyediakan ruang vip ber ac bagi pengunjung. Ruangannya bisa menampung 50 orang” ujar Hardi pemilik Wedangan Lawang Djoendjing .

(Narasi dan foto: anwar Mustafa)

Wedangan Lawang Djoendjing:
Alamat: Jalan Gunung Kelid II/7 Dukuhan Nayu, Joglo, Banjarsari Surakarta
Telp/WA: 081226821212
IG: Wedangan Djoendjing
Tiktok: Wedangan Lawang Djoendjing
Buka setiap hari    : Pukul 17.00-23.00 WIB
Melayani Reservasi.