Tim Pemenangan Ilyas-Tri Haryadi Gaspooool Sosialisasi 7 Program Prioritas

MATUR NUWUN NGGIH: Tri Haryadi, Suparmi dan Suwanto menyalami satu-persatu ratusan warga Berjo, Ngargoyoso usai acara di Resto Bali Ndeso.(Anwar Mustafa/rumahjurnalis)

KARANGANYAR - Sepekan ini Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Karanganyar 2025-2030 Ilyas-Tri Haryadi bersama tim pemenangan terus melakukan sosialisasi kepada  masyarakat Karanganyar di berbagai pelosok desa. Seakan tak ada jeda, mereka terus memanfaatkan waktu bergerak menemui ratusan bahkan ribuan masyarakat di beberapa tempat dan desa.

Sosialisasi 7 Program Prioritas terus dilakukan. Setelah menjelaskan secara detail dari 1 hingga 7 program yang dibagikan ke masyarakat dalam bentuk brosur, dialog adalah menu wajib. Pertemuan 1,5  jam di setiap acara terasa tidak cukup . Antusiasme warga saat berdialog, mendengar keluhan serta persoalan yang terjadi di daerah masing-masing berbeda-beda. Dan menariknya, beragam keluhan dan persoalan tersebut semua terjawab dalam 7 Program Prioritas Ilyas-Tri Haryadi.

Calon Wakil Bupati  Karanganyar Tri Haryadi (TH)  di hadapan ratusan warga Desa Kwangsan, Jumapolo, mengatakan UMKM di Karanganyar termasuk dalam 7 Program Prioritas

DUKUNGAN PENUH : TH dan Tim Pemenangan dari Gasppol bersama Relawan Garuda serta ratusan warga Desa Kwangsan, Jumapolo bersatu untuk memenangkan Ilyas-Tri Haryadi.(Anwar Mustafa/rumahjurnalis)

"Ini salah satu pilar ekonomi rakyat. Saat ini ada lebih dari 30 ribu UMKM, Insya Allah jika amanat rakyat Karanganyar diberikan kepada Ilyas-Tri Haryadi, kami akan berikan bantuan kepada UMKM agar terus berkembang usahanya,"jelas pria berkumis ini di hadapan ratusan warga, di acara Tasyakuran Posko dan Bazar UMKM Ilyas-Tri Haryadi, Selasa (1/10/2024). Saat sosialisasi di Jumapolo, TH ditemani Tim Pemenangan Ilyas-Tri Haryadi yakni Pengurus Gasppol Karanganyar dan Relawan Garuda.

Setelah dari Jumapolo, TH melanjutkan perjalanan  menuju Kecamatan Ngargoyoso menemui warga Desa Segorogunung dan Warga Desa Girimulyo. Di hadapan ratusan warga kedua desa tersebut TH mengatakan untuk menjadi sehat itu mudah dan murah, yakni menjaga pola makan, olahraga dan hindari stress.

ASPIRASI : Warga Desa Segorogunung saat berdialog dengan TH dan Tim Pemenangan terkait persoalan kesehatan.(Anwar Mustafa/rumahjurnalis)

"Namun jika sudah sakit, persoalan ini tidak bisa ditunda, Ilyas-Tri Haryadi akan memprioritaskan kesehatan masyarakat. Pelayanan akan kami maksimalkan. Kecepatan dan ketepatan bertindak adalah kuncinya," ujarnya. Di hadapan ratusan warga Desa Segorogunung dan warga Desa Girimulyo.

Sementara itu, calon bupati termuda di Indonesia, Ilyas Akbar Almadani (IAA)  mengatakan pentingnya sistem terintegrasi dijalankan di era digitalisasi saat ini. "Bagaimana agar pelayanan untuk masyarakat Karanganyar itu bisa segera diselesaikan. Selama ini kami melihat masyarakat lebih memilih media sosial sebagai tempat untuk mengeluh atas persoalan yang mereka alami. Pemerintah harus hadir, makanya Insya Allah jika terpilih,  kami akan berkantor di desa-desa agar bisa memahami semua persoalan apapun di masyarakat dan segera diselesaikan secepatnya," papar IAA di hadapan ratusan warga Desa Kemuning, Rabu (3/10/2024).

Tim Pemenangan yang selalu aktif bersosialisasi terkait program Ilyas-Tri Haryadi di Ngargoyoso adalah Panglima Anung Marwoko, Jendral Suparmi, Toni Noor Prapto  (Partai Golkar), Srikandi Tiara Puspita (PKB) serta Suwanto ( Demokrat) ada juga Kristanto Wonosantoso (Ketua DPD Nasdem) serta Budi Santoso (Ketua PSI).


7 Program Prioritas Ilyas-Tri Haryadi tersebut adalah:

1. Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan
(UMKM dan Menciptakan Wirausaha Mandiri).

2. Akselerasi Pembangunan Infrastruktur Menyeluruh.

3. Peningkatan kualitas pendidikan PAUD, TK, SD/MI, SMP/MTS, SMA/MA, LKP, PKBM, Kartu Karanganyar Unggul-Kuliah Gratis (untuk keluarga tidak mampu)Sains, Teknologi Digitalisasi dan kesehatan berkualitas murah dan terjangkau.

4. Percepatan pembangunan dan pemberdayaan desa (Bantuan RT/RW, Dusun dan Karang Taruna) serta mitigasi bencana alam/non alam.

5. Peningkatan kualitas keagamaan (insentif guru ngaji/TPA), Sosial-Budaya, Pemberdayaan Perempuan, Pemuda dan Olahraga serta Bidang Pertanian.

6. Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola Pemerintahan berbasis Meritokrasi (prestasi).

7.  Menjamin Kelestarian Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam.
(Wawan Irawan)