Peristiwa • 04 Aug 24

Lucu dan Serunya Panjat Pinang Usia TK : Anak Asyik Lomba, Orangtua Deg-degan

PEGANG ERAT : Seorang anak peserta panjat pinang berusaha menahan agar pegangannya tidak melorot.(Anwar Mustafa/rumahjurnalis)

KARANGANYAR - Suasana seru dan lucu terlihat di RW 4 Tohudan Wetan, Colomadu Karanganyar. Merayakan HUT RI ke-79 tahun, di area tanah lapang itu berlangsung lomba panjat pinang yang disaksikan ratusan penonton. Mereka terus memberi dukungan kepada peserta lomba. 

AYOO..!: Anak berbadan paling besar berteriak menyemangati , ia bertugas menjadi tumpuan teman-temannya yang berusaha memanjat ke atas.(Anwar Mustafa/rumahjurnalis)

Ada 3 kategori usia peserta lomba yakni, TK, SD dan Umum. Di antara ketiganya, lomba usia TK yang paling banyak suporternya. Maklum, selain orangtua dan keluarganya, penonton pun ikut memberi dukungan. Bahkan beberapa orangtua khawatir jika anaknya jatuh dan mencoba menggunakan kedua tangan untuk menahan si anak. Padahal teman-temannya juga ikut menahan dari bawah.


ORTU YANG DEG-DEGAN : Anak-anak usia TK terlihat gembira dan semangat memanjat, sementara para orangtua melihat sambil sesekali membantu menahan dari bawah karena khawatir.(Anwar Mustafa/rumahjurnalis)
LAHAP : Berulang kali memanjat tapi belum juga berhasil, anak-anak memakan semangka dengan lahap untuk mengisi tenaga yang sudah terkuras.(Anwar Mustafa/rumahjurnalis)

"Setiap tahun kami melakukan lomba panjat pinang ini. Ada usia TK, SD dan Umum. Hadiah ada uang tunai dari Rp50.000 hingga Rp 100.000 ribu serta puluhan hadiah menarik lainnya jika berhasil sampai puncak," ujar Purwadi panitia acara lomba, Minggu 4 Augustus 2024.

SIKAP HORMAT : Anak-anak melakukan sikap hormat pada bendera Merah Putih saat Indonesia Raya berkumandang.(Anwar Mustafa/rumahjurnalis)

Saat lomba berlangsung panitia menghentikan lomba sejenak dan  meminta peserta dan penonton untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya sambil memberi hormat kepada bendera merah putih yang berkibar di puncak pohon pinang.


SIAP LELANG : 3 unit sepeda gunung siap dilelang, hasilnya dibagikan untuk peserta dan panitia.(Anwar Mustafa/rumahjurnalis)

Selain puluhan hadiah menarik, panitia juga memajang 3 sepeda dan sebuah tas.

"Untuk sepeda-sepeda itu kami lelang, harga tertinggi kita lepas. Hasil dari penjualan kita bagi dengan peserta," terang Purwadi lagi. (Anwar Mustafa)

Kategori