Jateng Menuju Juara Umum PEPARNAS XVII, Unggul 41 Medali Emas dari Jabar
SOLO - Kontingen Jawa Tengah masih bertengger di urutan teratas dalam perolehan medali di Pekan Paralimpiade Nasional (PEPARNAS) XVII Solo 2024 hingga Sabtu (12/10/2024). Menyandang status tuan rumah, Jateng di ambang juara umum event kali ini, dan seluruh nomor perlombaan akan berakhir Sabtu (12/10/2024).
Jateng total mengoleksi 406 medali hingga Sabtu (12/10/2024). Dari data yang masuk sampai dengan pukul 21.00 WIB, Jateng meraih 161 medali emas, 121 perak, dan 124 perunggu.
Jawa Barat menguntit di posisi kedua dengan perolehan 120 emas, 116 perak, dan 118 perunggu. Artinya ada gap hingga 41 medali emas, yang membuat Jateng sulit terkejar lagi posisinya.
Di beberapa cabang olahraga, Jabar tak bisa dominan meraih medali. Salah satunya dari Cabor para tenis meja. Jawa Tengah sukses meraih 54 medali, dengan rincian 16 emas, 15 perak dan 23 perunggu. Sementara Jabar memperoleh 13 emas, 12 perak dan 18 perunggu.
Pelatih para tenis meja Jawa Tengah, Suwarno, menyebut Jabar punya potensi meraih empat emas. Sementara Jateng punya kans besar menambah satu emas.
"Siapapun yang menjadi juara di Cabor para tenis meja itu masih ditentukan hingga pertandingan terakhir. Semoga ada keajaiban, hari ini sementara kita tambah tiga emas dan target diharapkan 16 emas bisa tercapai," jelas Suwarno.
Jabar juga tak bisa dominan pada Cabor para bulu tangkis yang masih memperebutkan banyak medali emas pada Sabtu (12/10/2024). Sementara ini Jabar memimpin dengan tiga emas, satu perak dan tiga perunggu. Jateng berpotensi menyalip meski kini baru meraih satu emas dan dua perunggu.
Persaingan Ketat Posisi Ketiga dan Keempat
Justru yang menarik adalah persaingan perebutan tempat ketiga dan keempat.
DK Jakarta telah menyegel peringkat ketiga dengan koleksi 39 emas, 29 perak dan 36 perunggu. Sumatera Utara yang sebelumnya diperkirakan berpotensi menyusul, ternyata terlampaui oleh Papua dengan 33 emas, 44 perak, 40 perunggu. Sumut harus puas di bawah Papua dengan perolehan 28 emas, 26 perak, 19 perunggu.
Melesatnya Papua, salah satunya didongkrak oleh cabor para panahan. Pada Sabtu (12/10/2024) Papua berjaya di para panahan dengan mendapatkan enam emas, tiga perak, dan satu perunggu.
Papua tampil ciamik di para panahan yang berlangsung di Lapangan Kottabarat Solo. Mereka sukses meraih medali emas di nomor putri standar nasional (40 m)/tradisional team double, putri recurve open (70 m) team double, putri recurve open (70 m) individual, putra WI (50 m) individual, putra compound open (50 m) team double, dan putra compound open (50 m) individual. Pelatih kepala para panahan Papua, Sapriatno Ladan, mengaku puas dengan hasil yang dicapai di PEPARNAS XVII ini.
Sementara itu salah satu cabor yang melambungkan Sumatera Utara adalah para taekwondo. Hingga Jumat (11/10/2024) pukul 21.00 WIB, Sumut meraih lima emas, dua perak dan dua perunggu.
Asisten Pelatih Para Takewondo Sumut, Bimbi Wijaya mengungkapkan bahwa prestasi yang dicapai timnya di PEPARNAS 2024 sudah sesuai target. Menariknya, seluruh atlet yang turun baik putra atau pun putri berhasil mendapatkan medali.
"Target kami lima emas dan atlet kami semuanya mendapatkan medali. Ya Alhamdulillah yang diprediksi berhasil dapat emas," ujarnya saat diwawancarai di Auditorium Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) Solo.
Atlet Para Taekwondo Sumut, Muhammad Rizky mengungkapkan bahwa selama persiapan yang ia lakukan untuk mengikuti PEPARNAS XVII sudah sangat matang. Namun demikian, Rizky mengaku harus menyesuaikan diri dengan cedera engkel kaki kiri yang ia alami seminggu sebelum pertandingan.
"Saya sebelum berangkat ke sini cedera, seminggu sebelum berangkat itu cedera. Meski belum pulih total, saya percaya diri, pasti bisa dapat emas. Selanjutnya meraih prestasi di ASEAN Para Games Thailand 2025," beber atlet berusia 23 tahun. (Nana Riyadi)