Ilyas-Tri Haryadi : Tiji Tibeh, Dana Desa Ditambah Jadi Rp 150 juta
RUMAHJURNALIS.COM - Pasangan calon Bupati-Wakil Bupati Karanganyar Ilyas Akbar Almadani dan Tri Haryadi meminta para pendukung dan relawan memberikan sosialisasi seluas-luasnya kepada masyarakat tentang visi dan program Ilyas-Tri Haryadi. Dalam melakukan pendekatan dan sosialisasi tersebut, relawan tidak perlu membeda-bedakan partainya.
Hal tersebut disampaikan Cabup Ilyas saat pertemuan terbatas dengan lebih dari 400 warga Jumapolo pada Rabu (30/10/2024) malam. Pertemuan digelar di kediaman salah satu tim pemenangan Ilyas-Tri Haryadi, H. Leo Edi Kusumo di Jagalan, Jumapolo.
"Besok itu kita bukan milih partai, tapi milih pasangan. Milih partai itu sudah selesai pada pemilihan legislatif kemarin. Jadi nggak perlu mengkotak-kotakkan. Siapapun bisa panjenengan berikan edukasi, pemahaman tentang visi dan program Ilyas-Tri Haryadi. Karena nanti jika terpilih, program pembangunan yang kita kerjakan juga buat semua masyarakat, karena prinsip kita dalam memajukan Karanganyar adalah mukti siji mukti kabeh, tidak akan ada yang ditinggalkan,"jelas Ilyas.
Kegiatan kampanye tersebut juga dihadiri oleh cawabup Tri Haryadi, tim pemenangan Anung Marwoko yang juga Wakil Ketua DPRD Karanganyar dan Leo Edi Kusumo yang merupakan politisi Partai Demokrat.
Ilyas-Tri Haryadi juga memaparkan program-program unggulan yang terangkum dalam 7 Program Prioritas. Di antaranya adalah pendidikan kuliah gratis bagi keluarga tidak mampu, program 1000 sumur untuk pertanian, reformasi birokrasi hingga peningkatan anggaran untuk lembaga kemasyarakatan desa.
Jika dipercaya memimpin pembangunan Karanganyar, sebagaimana diungkapkan dalam berbagai pertemuan warga, Ilyas Tri Haryadi berjanji akan meningkatkan anggaran dana desa menjadi Rp 150 juta per desa, memberikan dana usaha RW sebesar Rp 20 juta-Rp 25 juta per RW serta peningkatan insentif untuk RT.
"Ini bukan bagi-bagi uang. Kami tahu betul beratnya tugas dan tanggung jawab lembaga kemasyarakatan desa, jadi sudah selayaknya mendapatkan anggaran yang lebih besar agar bisa berperan lebih banyak, lebih baik bagi masyarakat di desanya, dan warga Karanganyar pada umumnya. Inilah prinsip tiji tibeh, semua harus berperan dan berkontribusi dalam memajukan Karanganyar,"tukas Tri Haryadi.(Wawan Irawan)