Gusti Moeng Bawa Tarian Keraton Surakarta Tampil di Jepang, Dapat Dukungan Penuh dari Puspo Wardoyo
RUMAHJURNALIS.COM – Putri Paku Buwono XII, GKR Wandansari Koes Moertiyah atau yang akrab disapa Gusti Moeng, kembali membawa misi kebudayaan ke Jepang.
Bersama rombongan penari Keraton Surakarta Hadiningrat, Gusti Moeng akan tampil di Tokyo pada 3–11 November 2025 dalam rangkaian kegiatan yang digelar atas undangan Tokyo University.
Dalam lawatan ini, tim kesenian Keraton Surakarta akan mempersembahkan garapan baru tari Srimpi Kinanti, sebuah karya yang menggambarkan ketekunan dan tanggung jawab keturunan raja dalam menjaga warisan budaya.
Tarian berdurasi 18 menit itu merupakan hasil garapan langsung Gusti Moeng dengan penataan ulang gerak dan gending khas keraton.
“Selain menampilkan tarian, kami juga akan mengadakan workshop tentang tari, tata busana, dan perkembangan tari klasik Jawa. Jepang memang sangat konsen terhadap budaya Indonesia,” ujar Gusti Moeng.
Menariknya, dalam misi kebudayaan ini turut terlibat generasi muda penerus Keraton Surakarta, termasuk anak dan cucu-cucu raja yang akan ikut menari.
“Kami ingin menunjukkan bahwa regenerasi seni tari keraton berjalan dengan baik,” tambahnya.
Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari pengusaha kuliner dan pemerhati budaya Puspo Wardoyo melalui Kalipepe Land. Dukungan tersebut menjadi wujud nyata kolaborasi antara dunia usaha dan pelestarian budaya.
“Terima kasih kepada Pak Puspo yang selalu mendukung upaya kami menjaga budaya Keraton Surakarta,” ungkap Gusti Moeng.
Melalui misi ini, seni tari klasik Jawa kembali mendapat tempat terhormat di panggung internasional, menjadi jembatan diplomasi budaya antara Indonesia dan Jepang. (Nana Riyadi)