Gayeng! Deklarasi ProIlyas Ada Tanya Jawab hingga Penampilan Hewan Berbisa

KARANGANYAR - Malam Deklarasi ProIlyas mendukung Ilyas Akbar Almadani (IAA) sebagai calon Bupati Karanganyar 2024-2029 gayeng, seru dan bikin peserta acara tertawa dan tegang, kok bisa?
Usut punya usut acara tersebut selain diisi dengan orasi politik yang menggelitik dan membuat peserta tertawa terpingkal-pingkal dari Juliyatmono - Calon Anggota DPR RI Terpilih 2024-2029 dan Bupati Karanganyar 2 Periode, juga tanya jawab dengan peserta.
Penanya pertama maju ke depan, pertanyannya bikin peserta tertawa. "Kapan Mas Ilyas bisa ke Gondang Rejo dan bertemu pendukung nya di sana," ujar penanya dari Kecamatan Gondang Rejo yang bernama Muhammad Najib.
Karena IAA belum datang, Juliyatmono yang juga bapak dari Ilyas pun menjawab bahwa pasti akan ke Gondang Rejo namun berkoordinasi lebih lanjut dengan Ketua Relawan ProIlyas.
Beberapa peserta yang menitipkan pertanyaan ke Ketua ProIlyas Lukman Aktovianta menanyakan beberapa jalan di Colomadu yang masih banyak yang rusak. Ada juga penanya dari Gondang Rejo yang menyampaikan bahwa ijasah SMAnya tertahan karena tidak mempunyai uang untuk menebus.
"Tolong dicatat nama dan sekolah di mana. Insya Allah akan kami bantu secepatnya," ujar Juliyatmono yang malam itu berpakaian serba hitam.
Penampilan yang cukup menegangkan adalah dari Exalos Snake Rescue and Education. " Terima kasih mengundang kami. Kami hadir malam ini sebagai relawan kebetulan 7 program prioritas Mas Ilyas salah satunya adalah menjamin kelestarian lingkungan hidup dan sumber daya alam," ujar Marsono Adi, Perwakilan Exalos.
Saat tampil mereka membawa beberapa hewan liar dan berbisa ke atas panggung dan meminta beberapa peserta untuk naik.
"Tolong 4 relawan bisa ke atas ya, kami akan melepaskan ular di dekat teman-teman," kata Marsono.
Sontak peserta saling tunjuk ke teman mereka agar mau naik. Bahkan ada yang mlipir meninggalkan tempat dan memilih keluar lokasi acara saking takutnya melihat ular.
" Cara paling mudah saat menghadapi ular berbisa jika berada dekat teman-teman adalah diam. Jika diam, ular berbisa apapun tidak bereaksi dan menganggap kita benda mati," jelas Marsono sambil melepas ular kobra berbisa di sekitar relawan yang maju di atas panggung.
Malam Deklarasi ProIlyas juga dihadiri oleh Tri Haryadi Calon Wakil Bupati Karanganyar pasangan Ilyas. " Insya Allah saya siap mendampingi Mas Ilyas bersama memajukan Karanganyar, "ujar Tri yang malam itu mengenakan topi dan jaket.
Sempat menunggu cukup lama, peserta Deklarasi ProIlyas akhirnya bisa lega karena calon bupati yang mereka dukung datang walaupun terlambat." Mohon maaf nggih mas, saya terlambat. Terima kasih sabar menunggu," ujar Ilyas sambil menyalami ratusan peserta satu-persatu.
Saat memberi sambutan singkat termasuk 7 program prioritas, Ilyas memberi kesempatan peserta acara untuk bertanya dan diskusi.
Seorang peserta bertanya terkait program pendidikan yakni peningkatan kualitas SD, SMP dan SMA. Kartu Karanganyar Unggul, Kuliah Gratis(bagi keluarga tidak mampu), termasuk pembagian zonasi sekolah yang membuat mereka merasa makin susah memasukkan anak ke sekolah.
Peserta lain ada yang menanyakan peluang pekerjaan. " Saya tamatan SMA, Mas Ilyas, masih bisakah saya bekerja di sebuah perusahaan sesuai ijasah saya," tanya seorang pria berbadan agak subur .
Dengan lugas Ilyas menjawab pertanyaan pemuda tersebut. " Insya Allah jika terpilih kami akan mengundang perusahaan perusahaan yang ada di Karanganyar untuk memrioritaskan karyawan yang ber-KTP Karanganyar. Dengan pembagian sekitar 40-60 atau 30-70 persen," ujar Ilyas.
Rangkaian acara berakhir pukul 23.30, ditutup dengan Deklarasi ProIlyas dan foto bersama.(Anwar Mustafa)