Bapanas Salurkan Bantuan Pangan Penanganan Stunting kepada 8.572 KRS

Pj Bupati Karanganyar Timotius Suryadi menyerahkan bantuan pangan untuk perwakilan keluarga risiko stunting di halaman Kantor Pos Karanganyar, Selasa (3/9). (El Arya/rumahjurnalis)

KARANGANYAR - Badan Pangan Nasional (Bapanas) melalui Pemkab Karanganyar menyalurkan bantuan pangan untuk 8.572 keluarga risiko stunting (RSK) di Karanganyar, dalam upaya meminimalisir kasus stunting di kabupaten Bumi Intanpari. 

Secara simbolis, penyaluran bantuan dilaksanakan Selasa (3/9) oleh Pj Bupati Karanganyar Timotius Suryadi di halaman Kantor Pos Karanganyar. 

Sekadar tahu, PT Pos Indonesia digandeng sebagai mitra yang menyalurkan bantuan kepada penerima. 

Plt Kepala Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan (Dispertan PP) Karanganyar Titis Sri Jawoto mengatakan, bantuan diberikan selama enam pekan, berupa 1 kg daging ayam dan 10 butir telur per pekan. 

"Saat ini, penyaluran sudah memasuki pekan kedua. Bantuan ini untuk memenuhi kebutuhan nutrisi bagi KRS. Sehingga diharapkan, penderita stunting bisa semakin diminimalisir, bahkan zero kasus," jelasnya. 

Pj Bupati Karanganyar Timotius Suryadi mengungkapkan, pihaknya menggandeng berbagai pihak, baik instansi pemerintah maupun swasta, untuk turut serta dalam menangani stunting. 

"Saat ini, di Karanganyar tercatat ada 2.249 anak penderita stunting. Berbagai upaya intervensi sudah dilakukan, karena targetnya zero stunting," tandasnya. 

Kepala Kantor Pos Karanganyar Djaka Prasetya menambahkan, bantuan yang ditangani pihaknya akan disalurkan ke 14 kecamatan. "Sedangkan untuk Kecamatan Jaten, Colomadu dan Gondangrejo ditangani Kantor Pos Solo," imbuhnya. (El Arya)