Bandara Adi Soemarmo Salurkan 100 Bibit Mangga untuk Festival Waduk Cengklik
SOLO – PT Angkasa Pura I Bandara Adi Soemarmo menanam 100 batang pohon Mangga Mahatir di Botanical Garden Honai, Senting, Sabtu (10/8/2024). Penanaman pohon ini adalah wujud dukungan pada Festival Waduk Cengklik dan Gebyar Merdeka yang digelar dari tanggal 8 hingga 11 Agustus 2024.
Acara yang diinisiasi oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), Lanud Adi Soemarmo dan Pemerintah Kabupaten Boyolali ini juga menjadi perhatian PT Angkasa Pura I Bandara Adi Soemarmo untuk turut serta
memberikan dukungan dalam agenda tersebut.
Festival Waduk Cengklik cukup menyedot perhatian masyarakat Solo Raya. Berbagai kegiatan dilaksanakan dengan melibatkan unsur-unsur pemerintahan dan masyarakat sekitar.
Kegiatan Gerakan Bersih Waduk Cengklik pada tanggal 8 Agustus lalu bahkan mendapatkan penghargaan dari
Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) karena melibatkan lebih dari 1.350 peserta. Serangkaian kegiatan yang memeriahkan festival adalah fashion show, lomba dayung perahu naga, talk show pelestarian waduk cengklik, donor darah, khitan massal, senam bersama, lomba fotografi, lomba mewarnai, dan sedekah waduk.
General Manager PT. Angkasa Pura 1 Erick Rofiq Nurdin menyampaikan bahwa melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), pihaknya menyalurkan bibit mangga Mahatir untuk dilakukan penanaman bersama dengan para tamu undangan VIP serta Kelompok Masyarakat Peduli Waduk di wilayah Honai, Senting.
“Penanaman 100 batang mangga Mahatir ini merupakan bentuk kepedulian dan dukungan PT Angkasa Pura I terhadap upaya pelestarian keindahan dan peningkatan kebermanfaatan Waduk Cengklik bagi masyarakat,” ungkap Erick.
Erick menambahkan, program penanaman pohon PT Angkasa Pura I yang bertajuk Injourney Green tahun 2024 ini telah dilaksanakan di beberapa lokasi Kecamatan Ngemplak seperti Kantor Kecamatan Ngemplak dan Monumen Tugu Sayur Mangu. Program masih terus berlanjut hingga akhir tahun ini seperti di kantor baru Puskesmas Ngemplak dan Desa Pandeyan.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Panitia Penyelenggara Festival Waduk Cengklik & Gebyar Merdeka, Letkol. Tek. Ainul Chuzam mengatakan bahwa Festival Waduk Cengklik ini baru pertama kali diadakan.
“Festival ini dilaksanakan untuk menciptakan kesadaran masyarakat bagaimana menjaga kelestarian Waduk Cengklik. Sehingga dapat tercipta kesejahteraan untuk masyarakat sekitarnya,” tambah Ainul.
Ainul berharap Festival Waduk Cengklik dapat menjadi agenda tahunan.
"Kami berharap akan lebih banyak pihak yang turut bersinergi dan berkolaborasi. Seperti pemerintah, sektor swasta, masyarakat dan komunitas peduli lingkungan dan pariwisata," pungkasnya.(Nana Riyadi)