Alkid Rusak Usai Pasar Malam, Respati Sentil Keraton: Revitalisasi Pakai Uang Rakyat, Ayo Komunikasi!

RUMAHJURNALIS.COM – Hujan gerimis tak menghalangi langkah Wali Kota Surakarta Respati Ardi meninjau Alun-alun Kidul, Kamis (22/5/2025). Namun bukan sekadar kunjungan biasa, Respati datang dengan nada kecewa. Bekas keramaian Pasar Rakyat Surakarta yang digelar sejak 19 April itu kini menyisakan kerusakan, sampah, dan polemik.
“Saya menunggu pemilik tanah mau komunikasi dengan kami,” tutur Respati saat ditemui di lokasi. Ia menyayangkan minimnya komunikasi dari pihak Keraton Surakarta, selaku pemilik lahan, meski Pemkot harus menanggung beban kebersihan dan perbaikan fasilitas.
Kondisi ini diperparah oleh fakta bahwa revitalisasi kawasan Alkid sebelumnya dibiayai oleh anggaran pemerintah.
“Semoga ada kesadaran untuk mau diajak komunikasi. Revitalisasinya pakai APBD, masa dibiarkan rusak begini?” lanjutnya.
Tak hanya publik yang bereaksi, Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka pun turut menyampaikan kekecewaannya lewat pesan pribadi.
“Udah WA, ya kita kecewa,” singkat Respati.
Dalam tinjauan tersebut, Respati juga menyempatkan berbincang dengan para pedagang. Ia mendapatkan informasi bahwa selama acara pasar malam, pedagang dikenakan pungutan antara Rp750 ribu hingga Rp900 ribu per lapak.
“Saya tanya langsung ke pedagang, ya segitu ditariknya,” jelasnya. (Nana Riyadi)