15 Titik Jalan Pintas Pinggiran di Sragen Siap Dibangun 2025

SRAGEN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sragen bakal memperbaiki 15 titik jalan pintas pinggiran pada tahun 2025 mendatang. Kebijakan memperbaiki infrastruktur jalan di desa tersebut merupakan terobosan karena pihak desa kesulitan memperbaiki.

Sehingga pemkab mengambil alih perbaikan infrastruktur jalan yang sebenarnya menjadi aset desa tersebut. Tentunya dengan mempertimbangkan kebutuhan anggaran dan tersaring dari Musyawarah Rencana Pembanguna (Musrenbang). 

Berdasarkan SK Bupati perihal peningkatan infrastruktur jalan lintas dan jembatan antar desa dan kecamatan, melalui program Pintas Pinggiran. Rencananya sebanyak 15 titik jalan desa yang akan diperbaiki pada tahun 2025 mendatang. Alokasi anggaran yang dipersiapkan yakni Rp 17,531 miliar.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Kabupaten Sragen, Aris Tri Hartanto Minggu (20/10/2024) menjelaskan, rencana perbaikan infrastruktur desa ini sudah masuk dalam Musrenbang tingkat desa dan kecamatan. Dari usulan tersebut kemudian dipilah sesuai prioritas. "Skemanya dilihat kebutuhan dan disesuaikan dengan skala prioritas dan kemampuan anggaran," ujarnya

Sementara Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Sragen, Aribowo Sulistyo menjelaskan, terkait pekerjaan Pintas Pinggiran, mekanisme usulan dari Bapperida. Namun pihaknya memastikan tahun 2025 masih dilanjutkan pekerjaan tersebut. "Program Pintas Pinggiran terus berjalan, mekanisme usulan ditampung Bapperida, kita (DPU) menjalankan sebagai OPD pelaksana. Pada tahun 2025 nanti direncanakan 15 titik kita perbaiki," terangnya.

Sebelumnya pada Juli 2024 lalu, bupati telah meresmikan sebanyak 16 ruas yang dikerjakan lewat program Pintas Pinggiran. Perbaikan jalan yang diprioritaskan ini diharapkan bisa meningkatkan akses ekonomi dan pemberdayaan warga. Sehingga pertumbuhan ekonomi semakin meningkat. (Raffi Arkana)